Cuma Biar Utek Kagak STRESS!

Senin, 30 Desember 2013

Bebarengan Ngarak Patung "Alat Kelamin" di Festival Namara Jepang



ORANG Jepang punya cara unik untuk merayakan datangnya musim semi. Mereka melakukan ritual dengan mengarak pahatan organ lelaki dan perempuan tanpa sensor. Uniknya, anak-anak pun turut dilibatkan dalam kegiatan ini. Tradisi mengarak patung berbentuk Lingga dan Yoni tersebut dengan nama Kanamara Festival. Sebenarnya, festival semacam ini diadakan beberapa kali tiap tahun. Namun yang paling dikenal berlangsung saban 15 Maret di Kuil Tagata, Komaki City.

Suasana Festival Namara
Festival sendiri dimulai dengan Hime no Miya (penghormatan terhadap bumi). Orang-orang berdoa dan menghidangkan pelbagai makanan. Mereka mendandani diri, termasuk juga memoles anak-anak. Setelahnya, sekira 40 pria mengarak sebuah patung berupa alat genital wanita ke kuil Ogata, diikuti anak-anak kecil membawa versi mini patung tersebut.berbentu penis berukuran 2,5 x 6 meter.
Karena unik dan menarik, festival tersebut mampu menarik banyak wisatawan asing. Agar meriah dan berkesan, disiapkan pula makanan camilan untuk dijual, salah satu yang paling laku yakni permen berbentuk alat kelamin. Selain itu, pengunjung pun bisa membeli aksesoris berbentuk kelamin dari lilin, batu, dan kayu.

Festival ini didukung penuh pemerintah Jepang karena Jepang memiliki persoalan dalam pertumbuhan penduduk. Karena pertumbuhan penduduk Jepang sangat rendah sampai-sampai pemerintah menawarkan uang saku bulanan sebesar 280 dollar atau sekira 3 jutaan rupiah per anak bagi tiap keluarga. Pemerintah sangat berharap, dengan berlangsung parade kelamin, kesadaran masyarakat Jepang untuk berkeluarga dan memiliki anak meningkat.

Baca juga: Foto Hot Ankita Sharma




Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Bebarengan Ngarak Patung "Alat Kelamin" di Festival Namara Jepang

0 komentar:

Posting Komentar